Karpet merupakan salah satu barang dekorasi yang memiliki banyak manfaat dalam menciptakan suasana hangat dan nyaman di rumah, khususnya di ruang tamu. Tak hanya berfungsi sebagai pelengkap interior, karpet juga memberikan sentuhan estetika, kenyamanan, bahkan perlindungan pada lantai. Namun, agar karpet tetap tampil bersih dan tahan lama, perawatan rutin dan tepat sangatlah penting. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai fungsi karpet di ruang tamu serta cara merawatnya agar tetap bersih, awet, dan higienis, terutama bagi Anda yang ingin menjaga tampilan rumah tetap rapi dan menarik. Salah satu fungsi utama karpet adalah sebagai penunjang estetika ruangan. Karpet dapat memperindah ruang tamu dengan motif, warna, dan teksturnya yang beragam. Pemilihan karpet yang tepat bisa memberikan kesan elegan, hangat, hingga modern, tergantung dari gaya interior yang Anda usung. Karpet dengan warna netral cocok untuk desain minimalis, sementara karpet bermotif etnik atau warna cerah bisa memperkuat kesan artistik dan berani dalam ruangan. Karpet juga berfungsi untuk menambah kenyamanan, terutama ketika ruang tamu digunakan untuk duduk lesehan atau menjadi area bermain anak. Tekstur lembut pada karpet memberikan sensasi hangat di kaki, terutama di pagi hari atau saat cuaca dingin. Ini menjadi alasan mengapa banyak rumah di daerah beriklim sejuk menggunakan karpet tebal di ruang tamu. Karpet juga berfungsi sebagai pelindung lantai dari goresan akibat perabot, sepatu, atau aktivitas harian. Apalagi jika lantai rumah Anda menggunakan parket kayu, karpet dapat mencegah kerusakan permukaan yang sensitif terhadap gesekan. Ini membantu memperpanjang usia pakai lantai rumah Anda. Dalam menata ruang tamu, karpet bisa digunakan sebagai titik fokus atau anchor area, yaitu untuk mengelompokkan furnitur seperti sofa, meja tamu, dan kursi. Ini memberikan struktur visual pada ruangan sehingga tidak terlihat kosong dan lebih estetik. Memiliki karpet yang indah tentu harus diimbangi dengan perawatan yang tepat agar tetap higienis dan tahan lama. Berikut adalah beberapa cara perawatan karpet yang bisa Anda lakukan secara rutin. Membersihkan karpet menggunakan vacuum cleaner adalah langkah paling mudah yang bisa Anda lakukan. Idealnya, karpet harus divakum minimal 2–3 kali seminggu, terutama jika ruang tamu sering digunakan atau terdapat anak-anak dan hewan peliharaan. Vakum dapat mengangkat debu, pasir, bulu hewan, dan partikel kecil lainnya yang menempel di permukaan maupun serat dalam karpet. 2. Segera Bersihkan Noda Jika ada cairan atau makanan yang tumpah, jangan tunggu lama untuk membersihkannya. Gunakan kain microfiber atau tisu kering untuk menyerap cairan terlebih dahulu, lalu bersihkan menggunakan air hangat dan sedikit sabun lembut. Untuk noda yang membandel seperti tinta atau kopi, Anda bisa menggunakan campuran air dengan cuka putih dan baking soda, lalu gosok perlahan menggunakan sikat gigi bekas. Untuk menjaga karpet tetap bersih dan tidak lembap, Anda bisa menjemur karpet di bawah sinar matahari selama beberapa jam setiap 1–2 bulan sekali. Menjemur karpet dapat membantu membunuh kuman, jamur, dan tungau yang mungkin berkembang di dalam serat karpet. Namun, hindari terlalu sering menjemur karpet karena dapat memudarkan warna alami kain. Agar karpet selalu wangi, Anda bisa menyemprotkan cairan pewangi khusus karpet atau taburkan baking soda secara merata di atas permukaan karpet, diamkan selama 30 menit, lalu vakum kembali. Baking soda tidak hanya menyerap bau, tetapi juga membantu mengurangi kelembapan dan mencegah pertumbuhan jamur serta tungau. Jika Anda menggunakan karpet di atas lantai licin seperti keramik atau marmer, Anda bisa memasang alas anti-selip di bawah karpet. Selain menjaga karpet agar tidak mudah bergeser, alas ini juga melindungi bagian bawah karpet dari kelembapan lantai yang bisa menyebabkan jamur. Meskipun Anda rutin membersihkan karpet sendiri, tidak ada salahnya untuk mencuci karpet secara profesional minimal 1–2 kali dalam setahun. Jasa laundry karpet biasanya memiliki alat dan teknik khusus untuk mencuci hingga ke dalam serat, membunuh kuman, dan mengembalikan warna serta tekstur karpet seperti semula. Ini sangat disarankan untuk karpet tebal, berbahan wol, atau berukuran besar yang sulit dibersihkan secara manual. Karpet bukan hanya sekadar alat untuk memperindah ruang tamu, tetapi juga memiliki berbagai fungsi fungsional mulai dari menambah kenyamanan, meredam suara, hingga melindungi lantai. Namun, semua manfaat tersebut tidak akan maksimal jika karpet tidak dirawat dengan baik. Oleh karena itu, perawatan rutin dan cara penanganan yang tepat sangat penting agar karpet tetap bersih, awet, dan sehat bagi seluruh anggota keluarga. Dengan melakukan langkah-langkah perawatan di atas secara konsisten, Anda bisa menikmati suasana ruang tamu yang nyaman, estetis, dan menyenangkan setiap hari. Jika Anda sedang mencari hunian dekat dengan lokasi strategis seperti taman kota, Anda bisa jatuhkan pilihan ke Ray White CBD Jakarta. Ray White CBD Jakarta hadir untuk membantu Anda berikan solusi properti terbaik. Ray White telah mempunyai pengalaman lebih dari 20 tahun dalam bidang properti. Dapatkan informasi lebih lanjut di website Ray White CBD Jakarta dihttps://cbdjakarta.raywhite.co.id/. Find a home that suits your lifestyle with Ray White! Written by: Jennifer Rantelobo (Copywriter of Ray White PPC Group) Approved by: Cynthia Natalia William (Marcomm of Ray White & Loan Market PPC Group) Published by: Rania Mauliza (Marcomm of Ray White PPC Group)Fungsi Karpet di Ruang Tamu
1. Meningkatkan Estetika Interior
2. Memberikan Kenyamanan dan Kehangatan
3. Melindungi Lantai dari Goresan
5. Menjadi Fokus atau Titik Pusat Ruangan
Cara Merawat Karpet di Ruang Tamu Agar Tetap Awet dan Bersih
1. Vakum Secara Rutin
3. Jemur Karpet Secara Rutin
4. Gunakan Pewangi dan Anti-Tungau
5. Gunakan Alas Anti-Selip
6. Cuci Karpet